Pages

Orangtua Terlalu Protektif? Not Anymore!


Hi Champion...

"Gw lagi sebel sama ortu yang overprotektif. Kemana-mana maunya ngekorin, curigaan melulu, pulang malem nggak boleh, lirikan matanya tajem seakan gw abis ngelakuin tindak kriminal, ini nggak boleh itu nggak boleh. Ya nasib ya nasib. Rumah, penuh aturan, penuh larangan. Ckckck... Pengen ke hutan, ke pantai, lari sejauh-jauhnya pelosok bumi, terbang setinggi mungkin, dunia yang penuh kebebasan. Please help, gw terpenjara. Gw nggak bebas mengeksplor diri gw".

Itu salah satu "curhat‎ diantara remaja" yang sering kita alami. Ada lho cara-cara efektif menghadapi tipe orangtua yang seperti ini. Langsung praktekin, yuk!

1. Be mature
Tunjukkin sikap dewasa dengan enggak merajuk, manja, bahkan sampai menangis. Enggak boleh malam mingguan sama teman se-geng? Daripada ngambek kayak anak kecil, lebih baik kita turuti aja dulu. Siapa tahu weekend ini kita bisa hangout seru bareng keluarga dan jadi lebih dekat dengan keluarga kita.

2. Taati aturan
Percaya atau enggak, semakin kita melanggar aturan orangtua, kita akan semakin dikekang. Kalau kita benar-benar menepati janji pulang jam 8 malam, pasti lama-lama orangtua kita akan percaya sama kita dan tahu kalau kita adalah remaja yang bertanggung jawab. Mungkin lain kali jam malam kita akan lebih longgar.

3. Banyak cerita
Kita harus sering meluangkan waktu buat cerita ke orangtua tentang kita, sehingga mereka tahu dengan siapa kita bergaul dan kesukaan kita apa aja. Kalau perlu kenalkan teman-teman se-geng dengan main ke rumah kita. Semakin kita terbuka dengan orangtua, semakin mereka yakin kalau kita bisa 'dilepas'.

Remember, Be A Champion In Life!


Salam Champion,
Sesilia Peranginangin
Entrepreneur Coach, Penulis Buku "Think & Act Like A Champion"
Email : sesilia@championteens.co.id
Hp / WA : 0816 931 785
Pin BB : 2B2B9C2A
Twitter : @sesil_champion

Unknown

Sosok perempuan yang satu ini terlihat sangat dinamis, gesit, lincah dan selalu optimistis. Semangatnya dalam berkarya sangat besar. Energinya berlimpah seolah tak pernah ada habisnya. Ide-idenya pun terus bermunculan dan selaludirealisasikannya. Kreativitas menjadi salah satu bagian dari hidupnya. Ia sukses membangun sebuah perusahaan dan membuat lembaga non profit Care for The Nation, yang mengantarkannya menjadi salah satu tokoh yang peduli pada kemajuan anak bangsa. Ia juga membangun sebuah perusahaan yang khusus melayani pendidikan dan pelatihan pengembangan diri, buat anak muda. Salah satu program terbaiknya adalah Champion Teens. Sekitar 100.000 remaja seluruh Indonesia, sudah mendapatkan manfaat dari Care for The Nation dan Champion Teens.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar